Anak kedua memang terkadang sering terlupakan dan sering mengalah karena mereka harus patuh pada kakak dan mengalah sama adiknya. Keadaan ini akan mempengaruhi perkembangan kepribadian serta sifat bawaannya.
Ada fakta menarik dari anak kedua yang dikemukakan Alfred Adler, seorang dokter medis dan psikolog. Beliau berpendapat urutan kelahiran ikut menentukan kepribadian seseorang. Berikut adalah fakta dari kepribadian anak kedua.
Merasa Terasingkan
Anak
kedua sering merasa terasing di dalam keluarganya sendiri. Kondisi ini
disebabkan oleh orang tua yang selalu memberikan perhatian dan antusias
lebih pada anak pertama. Mereka memberikan perhatian lebih karena
menganggap anak pertama harus memiliki sifat yang baik agar bisa menjadi
panutan adik-adiknya.
Selain itu perhatian lebih juga diberikan
pada anak bungsu karena anak kecillah yang paling kecil sehingga perlu
dilindungi. Maka tinggallah anak kedua yang seorang diri dan kurang
mendapatkan perhatian dari keluarga. Oleh karena itu anak kedua sering
memiliki sahabat dekat, mereka memperlakukan sahabat dekatnya melebihi
keluarganya sendiri.
Anak Kedua Paling Beda
Diakui
atau tidak seorang anak biasanya selalu berjuang untuk mendapatkan
atensi dan juga efeksi dari orang tuanya. Dengan keadaan anak tengah
yang minim perhatian, membuat mereka berfikir untuk melakukan sesuatu
yang berbeda dari saudaranya untuk mendapatkan perhatian orang tuanya.
Contoh
sederhananya bila kedua saudaranya baik maka mereka akan berusaha untuk
menjadi pribadi yang sangat baik dalam hal apapun seperti sikap,
perilaku, gaya hidup. Mereka akan selalu mencari sesuatu yang berbeda
dari saudaranya.
Anak Kedua Memiliki Kreativitas dan Kebebasan
Karena
sering sendirian dan selalu bersemangat dalam melakukan sesuatu membuat
anak kedua sering berimajinasi dan mengembangkan bakat tersebut.
Pekerjaan yang berhubungan dengan seni sangat cocok untuk anak kedua,
tetapi mereka tidak bisa bekerja di bawah tekanan.
Anak kedua
sangat menyukai kebebasan, fleksibilitas, pekerjaan yang bisa membuat
mereka bisa mengekspresikan diri serta tidak mengekang dari segi waktu
ataupun peraturan. Oleh karena itu anak kedua biasanya memilih pekerjaan
freelance, atau pekerjaan yang memungkinkan mereka bekerja di tempat-tempat yang disukai.
Anak Kedua Sangat Bersahabat
Mungkin
karena terbiasa diasingkan oleh keluarga anak kedua suka menjalin
persahabatan dengan orang lain. Mereka selalu berusaha untuk membuat
orang lain senang agar jalinan persahabatan dengan temannya semakin
kuat.
Tetapi sifat ini juga memiliki negatif, yang membuat anak
kedua tidak berani untuk mengambil keputusan dalam segala hal, terutama
yang berkaitan dengan dirinya sendiri karena takut merugikan orang lain.
Oleh karena itu bila memiliki sahabat sejati carilah anak kedua, karena
dia akan menjadi sahabat terbaik yang pernah kamu miliki.
Memiliki Masalah Dalam Hubungan Asmara
Karena
kebutuhan akan perhatian dari seseorang sangat besar, ketakutan akan
diasingkan, dan juga hubungan dengan keluarga yang tidak berjalan baik
membuat anak kedua kesulitan untuk membentuk sebuah keluarga dan
memiliki masalah dengan pasangannya.
Mereka cenderung menuntut
perhatian lebih dan memiliki prasangka yang mereka sendiri tidak
menginginkannya. Parahnya lagi, anak kedua biasanya menyalahkan dirinya
sendiri dalam segala hal.
Cara mengurangi sifat negatif pada anak
kedua adalah dengan lebih memberikan perhatian pada mereka. Dengan
begitu anak kedua kamu akan tumbuh menjadi pribadi yang baik dan
mempunyai karakter yang baik.
Selain itu dengan memberikan
perhatian yang cukup akan membuatnya menjadi pribadi dewasa yang penuh
dengan kasih sayang. Sehingga akan membuat nyaman orang yang ada di
sekitarnya.
sumber : http://sarungpreneur.com/fakta-anak-kedua/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar